Moral generasi penerus
bangsadari mulai anak-anak , remaja hingga dewasa saat ini sangat
mengkhawatirkan. ahlak sudah bukan menjadi tolak ukur dari
seseorang akan tetapi seberapa berkecipungnya pemuda tersebut terhadap trendi
masa kini. Lihat saja belakangan ini moral generasi penerus bangsa
yang sangat mengkhawatirkan seperti hamil di luar nikah, kekerasan
remaja, pergaulan bebas, tawuran , pakaian remaja yang minim, mengkonsumsi
narkoba dan lain sebagainya.
Siapa
yang salah ketika pemuda sudah tidak ada ketertarikan untuk berperoses di
bangku sekolah? Apakah orang tua ? atau masyarakat sekitar ? atau juga dari si
pemuda tersebut ? dan atau system pemerintahan ? apa yang harus aku lakukan ?
menyuruh para orang tua untuk menyekolahkan anaknya? Atau disuruh menjauh dari
masyarakat sekitarnya ? atau juga menyeret si pemuda dengan paksa untuk
bersekolah ?
Merosotnya
moral pemuda merupakan suatu keprihatinan yang sangat mendalam bagi suatu
bangsa. Dimana tulang punggung bangsa rapuh karena termakan oleh hancurnya
moral. Yang katanya sepuluh pemuda dapat mengguncang dunia, sekarang sudah
tidak lagi dapat mengguncang dunia dikarenakan rusaknya moral dan perilaku
pemuda. Penyebab
rusaknya moral generasi penerus bangsa diantaranya disebabkan
oleh berbagai factor, seperti pergaulan bebas, proses sosialisasi yang kurang
sempurna, kurangnya pengawasan dan perhatian orang tua, tingkat pendidikan yang
rendah, dan pengaruh budaya barat yang sering kita terlena akan timbulnya
hal-hal kecil yang dapat menyebabkan kehedonisan pemuda bangsa, dan rerutama adanya kemajuan
tekonologi, kemajuan teknologi memang memiliki dampak yang positif karena dapat
membantu mempermudah kegiatan manusia, namun dampaknya akan sangat berbahaya
jika tidak digunakan dengan benar, misalnya menonton video kekerasan dan
menonton video porno. Selain itu karena pudarnya kesadaran keimanan, dengan
kurangnya iman, seketika akan terjerumus ke hal yang membahayakan, dan yang
ketiga karena faktor lingkungan faktor lingkungan baik itu di rumah, di sekolah
atau di masyarakat.
Seringkali moral anak
bangsa berdampak negatif karena dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya . Perilaku
ini juga terjadi karena pengaruh dari lingkunganm, kita lihat saja di era
sekarang ini banyak anak muda yang sudah tidak mengenal malu lagi dalam
melakukan hal-hal negatif, kita lihat saja di pingir-pinggir jalan banyak
deretan remaja yang menjalin hubungan sebagai pasangan yang berciuman di
sembaang tempat tetapi tidak mengenal malu lagi meskipun dilihat, cara
berpacarannya juga sudah berubah mereka layaknya suami istri, berfoto seenaknya
yang pengting mengikuti tren sekarang dan sudah tidak malu lagi
mengumbar-ngumbar kemesraan mereka di media social. Mereka hanya berpikir ini
“kekinian”, pergeseran budaya yang membuat tingkah laku mereka menjadi bebas.
Faktor kebebaan ini juga membuat mereka menjadi gampang dalam keluar masuk
losmen hingga membuat mereka bebas dalam
bertingkah laku, dan membuat mereka bertingkah layaknya suami istri , banyak
yang tinggal bersama dalam satu rumah.
Hal
ini dapat di tanggulangi dengan beberapa aspek, Aspek pendidikan formal yang
harus lebih menekankan bimbingan dan pembinaan, Aspek lingkungan yang ikut
andil terhadap perkembangan pola perilaku pemuda, Aspek penegakan sanksi
sehingga dapat dijadikan shock teraphy bagi pemuda, Aspek sosial kemasyarakat. Kita
sebagai Mahasiswa mesti prihatin, sekaligus menaruh perhatian lebih bila
mengamati dan menjumpai sebagian dari pemuda/I yang menghabiskan masa mudanya
dengan kegiatan yang kurang berfaedah bahkan sama sekali tak berguna demi masa
depannya. Bangsa menunggu kita (MAHASISWA), jangan hanya duduk manis dan
pencitraan sana-sini.
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar